Majelis Pustaka dan Informasi - Persyarikatan Muhammadiyah

Majelis Pustaka dan Informasi
.: Home > Artikel

Homepage

Menyongsong Kopdarnas Penggiat Literasi: RBM SEBAGAI BASIS DAKWAH LITERASI

.: Home > Artikel > Majelis
04 Desember 2017 15:07 WIB
Dibaca: 1463
Penulis : Nurris Septa Pratama

Image may contain: one or more people, people sitting and indoor

Pelatihan Menulis Cerpen Tim Inspira Magazine (foto: pdmkotametro.org)

 

 

Kota Metro memiliki visi sebagai kota pendidikan dimana paradigma Kota Pendidikan telah terbangun di tengah masyarakat. Prioritas program dan anggaran juga telah diarahkan pada sektor pendidikan. Perhatian Pemda terhadap pendidikan masyarakat (nonformal) pun relatif tinggi, baik berkaitan membangun partisipasi dan pelibatan masyarakat dalam proses pembangunan, demokratisasi, maupun pelayanan publik.Secara formal, prestasi dalam bidang pendidikan, kesehatan, kebersihan, ketahanan pangan, yang telah berhasil diraih Kota Metro relatif baik dan terus meningkat, baik pada tingkat regional maupun nasional. Pemerataan dan kualitas pelayanan publik juga terus dibenahi.

 

Dalam rangka mendorong visi kota metro sebagai kota pendidikan tentu Muhammadiyah sebagai organisasi kemasyarakatan yang telah teruji kemampuan berorganisasi harus mau dan berperan aktif dalam pembangunan masyarakat baik dalam bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi.

 

Muhammadiyah hadir di Kota Metro tidak fakum dari kondisi Kota Metro saat ini dan kondisi yang diinginkan ke depan. Jika menempatkan Muhammadiyah sebagai pelopor, pelangsung dan penyempurna hidup dan kehidupan masyarakat, maka Muhammadiyah dan warganya harus satu langkah lebih maju dari ummat lainnya.

 

Salah satuikhtiar dakwah Muhammadiyah Metro dalam bidang literasi yaitu RumahBaca Muhammadiyah (RBM) sebuah program MPI yang mendorong berdirinya wahana belajar masyarakat/rantingyang berbasispada  POTENSI DAN KEBUTUHAN DARI, OLEH DAN UNTUK MASYARAKAT itu sendiri untuk mengembangkan kearifan dan kecerdasan lokalditingkat ranting.Penerima manfaat dari programini secara umum adalah Warga Masyarakat Kota Metro, sedangkan secara khusus adalah warga WargaRantingMuhammadiyah Kota Metro.Adapun gagasan program RBM yang akan dijalankan MPI PDM Kota Metro saat ini tertuang sebagai berikut:

 

1. Landasan Pikir RBM

  • Program Kerja Majelis Pustaka dan Informasi PDM Kota Metro Periode 2015-2020.
  • Ikhtiar Majelis Pustaka dan Informasi dalam dakwah literasi
  • Membaca merupakan pintu gerbang  mencapai kemajuan kehidupan manusia.
  • Pengetahuan adalah modal untuk membangun  peradaban yang bermartabat demi pencerahan kehidupan manusia dan nilai kemanusiaan

 

2. Target RBM

  • Terbentuknya Rumah Baca Muhammadiyahdi setiap ranting Muhammadiyah diKota Metro
  • Tersedianya fasilitas buku untuk setiap Rumah Baca Muhammadiyah di masing-masing ranting
  • Terselenggaranya pengelolaan Rumah Baca Muhammadiyahdisetiap rantingyang berbasis potensi dan kebutuhan dari, oleh dan untuk masyarakat dengan kegiatan-kegiatan pendukung yang produktif,  edukatif, inovatif dan menyenangkan

 

3. Langkah Aksi RBM

 

Langkah Pertama:

Melakukan penjajakan kebutuhan (need assessment)  bersama masyarakat/ranting  tentang bagaimana kebutuhan dan potensi masyarakat terhadap “Rumah Baca Muhammadiyah”, untuk pengelolaan dan pengembangan rumah baca muhammadiyah agar bisa berkelanjutandan memberikan manfaat bagi pencerdasan masyarakat lokal di setiap ranting.

 

Langkah Kedua:

Penyiapan lokasi/tempat rumah baca muhammadiyah di rumah warga/kaderdan  penyiapan sarana prasarana yang dibutuhkan melalui swadaya lokal masyarakat/ranting.

 

Langkah Ketiga:

Melakukan  penggalangan buku melalui :

  1. Gerakan “Hibah Buku untuk Ranting” yang berbasis pada masyarakat lokal (potensi lokal) dimana rumah baca muhammadiyah didirikan. (oleh, dari dan untuk masyarakat).
  2. Melakukan kerjasama dengan elemen-elemen strategis masyarakat dalam gerakan “Hibah Buku untuk Ranting"
  3. Membangun Jejaring Hibah Buku dengan berbagai pihak baik pemerintah maupun pihak – pihak swasta dan upaya-upaya lain yang tidak mengikat dan halal.
  4. Mendata dan menginventarisir hasil penggalangan buku dan mempublikasikan  hasil penggalangan buku  kepada masyarakat.

 

Langkah Keempat:

Melakukan penguatanranting melalui pengembangan kapasitas (capacity building)  dan dan program pengembangan kegiatan lainnya sesuai dengan kebutuhan dan potensi warga di tingkat lokal.

 

Langkah Kelima:

Menjaring “Relawan  Pencerdas Ranting”yang mau berbagi pengalaman dan keilmuannya demi kemajuan hidup  masyarakatdan nilai kemanusiaan.

 

Langkah Keenam:

Melakukan pendampingan atas pengelolaan dan pengembangan “Rumah Baca Muhammadiyah” agar lebih produktif, edukatif, inovatif, dan mandiri.

 

4. Alur Managemen RBM

Alur manajemen RBM tergambar sebagaimana skema di bawah ini:

 

 

 

5. FungsiRBM

  • Pusat belajar dan pembelajaran warga
  • Pusat pelatihan & pengembangan ketrampilan hidup warga
  • Pusat pengembangan potensi kewirausahaan dan ekonomi warga

 

6. Aktivitas RBM

 

A. Pusat Belajar dan Pembelajaran Warga:

  1. Bimbingan Belajar Baca Qur`an (BBQ) atau Taman Pendidikan Al-Qur`an (TPA)
  2. Pengembangan Komunitas Anak Kreatif  
  3. Bimbingan  Belajar  (Bimbel) untuk anak-anak komunitas
  4. Komunitas  Belajar  Warga

 

B. Pusat Pelatihan dan Ketrampilan Warga:

Pelatihan-pelatihan ketrampilan hidup warga (Life Skill)

 

C. Pusat pengembangan potensi kewirausahaan dan ekonomi Warga

  1. Mendorong berdirinya Usaha Komunitas Mandiri (UKM) warga
  2. Mendorong  terbentuknya  Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Komunitas

 

 

7. Penangungjawab RBM

  1. Majelis Pustaka dan Informasi PDM Kota Metro
  2. PCM
  3. PRM

 

 

8. Peran TIM RBM

Peran MPI:

 

  1. Tim Pendamping/Fasilitator disetiap RBM
  2. Penggalangan Donatur Buku (melakukan kegiatan penggalangan buku, menjalin kerjasama dengan berbagai pihak baik pemerintah, swasta, lembaga pendidikan, perguruan tinggi, penerbit dan lainnya)
  3. Penyiapan Relawan Pencerdas Komunitas/Tim Fasilitator Pendampingdi setiap  RBM
  4. Penyiapan Spanduk Banner RBM
  5. Penyiapan Pelatihan bagi  Relawan Lokal dan Pengelola RBM dari masing-masing Ranting.

 

Peran PCM:

  1. Menunjuk satu ranting untuk menjadi pilot project RBM ditahun 2018
  2. Menjadi mitra pembentukandan pengawasanRBM
  3. Dan hal-hal lain yang dapat dikontribusikan untuk pendidikan komunitas

 

Peran PRM:

  1. Penyiapan tempat  RBM
  2. Tim penggalang donatur buku  di tingkat warga
  3. Tim pengelola/pengurus RBM
  4. Penyiapan sarana dan prasarana RBMmelalui swadaya masyarakat
  5. Menyiapkan tenaga relawan lokal sebagai relawan pencerdas komunitas

 

Gagasan program Rumah Baca Muhammadiyah (RBM) adalah langkah kecil ikhtiar MPI PDM Kota Metro dalam bergerak dan berdakwah literasi. Masyarakat sebagai subyek utama harus mau bergerak bersama dalam mencerdaskan generasi bangsa ditengah hiruk-pikuk kemajuan zaman. Sebagai bagian dari penggiat literasi perjuangan dalam menyemai bibit masa depan bangsa akan terus bergerak tanpa lelah dan bersama-sama.

Wallahu ’alam bi Showab

 

 

Nurris Septa Pratama, S.Pd., M.Pd. Sekretaris MPI PDM Kota Metro


Tags: RumahBacaMuhammadiyah , RBMKotaMetro , KopdarnasPenggiatLiterasi , NurrisSeptaPratama

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website